
Jakarta - Pertandingan-pertandingan pekan pertama BRI Liga 1 2025/2026 telah digelar sepanjang akhir pekan lalu. Tujuh klub berhasil meraih kemenangan di laga pembukaan musim ini.
Juara bertahan Persib Bandung, Persis Solo, Persija Jakarta, Malut United, Borneo FC, Arema FC, dan tim promosi PSIM Yogyakarta sukses membukukan poin penuh.
Klub-klub papan atas musim lalu seperti Persebaya Suraaya dan Dewa United harus tumbang di pekan perdana, membuat persaingan BRI Super League 2025/2026 semakin sengit.
Sebanyak 24 gol tercipta di pekan pertama, ditambah ingar-bingar suporter menambah keseruan kompetisi kasta tertinggi sepak bola Indonesia edisi 2025/2026.
Berikut ini serba pertama pada pekan perdana BRI Super League 2025/2026. Yuk simak tulisan menarik yang dihimpun Bola.com di bawah ini:
Persija Jakarta memulai BRI Super League 2025/2026 dengan sangat optimistis. Macan Kemayoran berhasil meraih kemenangan besar di laga pembuka mereka saat menjamu Persita Tangerang di Jakarta International Stadium (JIS) pada Minggu (10/8/2025) malam W...
Gol Pertama

Penyerang Borneo FC, Mariano Peralta, tercatat sebagai pemain pertama yang mencetak gol untuk BRI Super League 2025/2026. Ia menceploskan gol ke gawang Bhayangkara FC dalam pertandingan di Stadion Segiri, Samarinda, Jumat (8/8/2025) sore WIB.
Duel antara Borneo FC kontra Bhayangkara FC menjadi laga pertama yang digelar musim ini, meski upacara pembukaan resminya menyajikan pertandingan Persebaya kontra PSIM. Sementara laga lainnya antara PSM Makassar versus Persijap Jepara juga dimainkan malam hari.
Mariano Peralta menjebol gawang Bhayangkara FC menit ke-65. Peralta memanfaatkan bola liar di kotak penalti dan melepaskan tembakan keras yang tak mampu dibendung Awan Setho.
Kartu Kuning dan Assist Pertama
Gelandang Bhayangkara Presisi Lampung FC, Christian Ilic, menjadi penerima kartu kuning pertama di musim ini. Ilic mendapatkan ganjaran kartu pada menit ke-28 babak pertama.
Sementara itu, gelandang asal Jepang milik Borneo FC, Kei Hirose, menjadi pemberi assist pertama di BRI Super League 2025/2026. Umpannya mampu dimaksimalkan oleh Mariano Peralta sekaligus memberikan kemenangan untuk Borneo FC atas Bhayangkara FC.
Kartu Merah Pertama

Sho Yamamoto menjadi pemain pertama yang menerima kartu merah di kompetisi Super League musim 2025/2026. Kapten Persis Solo, Sho Yamamoto, harus menerima kenyataan pahit di balik manisnya kemenangan Laskar Sambernyawa di kandang Madura United.
Sho Yamamoto diusir keluar lapangan setelah diganjar kartu merah oleh wasit Nendi Rohaendi pada menit ke-79. Sho Yamamoto jadi pemain pertama yang menerima kartu merah di kompetisi BRI Super League musim 2025/2026.
Pemain Jepang itu mendapatkan kartu kuning kedua dari wasit karena dinilai mengulur waktu saat 'menolak' ditandu keluar lapangan ketika dirinya mengalami masalah.
Sebelumnya, kapten Persis Solo itu mendapatkan kartu kuning pertama di menit 39.
Hattrick Pertama

Bomber Arema asal Brasil, Dalberto Luan menjadi pemain pertama yang mencetak hattrick di pekan pembuka BRI Super League 2025/2026. Ia memborong tiga gol dalam kemenangan 4-0 tim Singo Edan atas PSBS Biak, Senin (11/8/2025)
Pertandingan lawan PSBS memberikan kenangan manis bagi striker Arema, Dalberto Luan. Dia berhasil membuat hattrick pertama selama kariernya di Indonesia. Perlu diketahui, Dalberto datang ke Indonesia musim 2023. Waktu itu dia membela Madura United dan hanya mencetak total 6 gol. Musim lalu, dia mengemas 15 gol untuk Arema.
Kali ini, Dalberto memulai kompetisi dengan meyakinkan. Ia membuat hattrick dan langsung berada di puncak top scorer BRI Super League. Dalberto menyalip pemain Persija, Allano Saouza yang membuat dua gol di pertandingan sebelumnya.
Pemain Lokal Pertama yang Bikin Gol

Pemain PSM Makassar, Victor Dethan, mencetak gol saat timnya ditahan Persijap Jepara pada laga pembuka Super League 2025/2026, Jumat (8/8/2025) lalu.
Victor Dethan yang jadi tumpuan Timnas Indonesia U-23 mencetak gol saat pertandingan baru berjalan enam menit. Ia berhasil memanfaatkan umpan terukur dari Victor Luiz.
Gol Victor tak bisa mengantarkan Juku Eja meraih tiga poin. Pada injury time, pemain Persijap Carlos Franca berhasil mencetak gol penyeimbang hingga laga berakhir 1-1.