
Jakarta - Timnas Indonesia U-23 memulai masa awal dalam perjalanan panjang mereka selama 2025 hingga 2026. Ada beberapa ajang penting yang akan dihadapi Garuda Muda pada masa itu.
Terdekat, Timnas Indonesia U-23 akan berlaga di Piala AFF U-23 2025. Turnamen usia muda itu akan digelar di Jakarta dan Bekasi pada 15-29 Juli 2025.
PSSI menunjuk Gerald Vanenburg untuk menjadi pelatih kepala. Sosok asal Belanda itu datang tidak lama setelah kehadiran Patrick Kluivert, Januari yang lalu.
Gerald Vanenburg bukan sosok sembarangan. Pria satu ini bisa dikatakan sebagai legenda dari Belanda. Ia membawa De Oranje meraih gelar Euro 1988. Satu-satunya gelar juara yang sampai saat ini pernah diraih negara tersebut di ajang resmi.
Timnas Indonesia U-23 bukan tim pertama yang ditukangi Gerald Vanenburg. Sebelumnya ia pernah menukangi beberapa tim di Belanda termasuk FC Eindhoven.
Berita video ribuan warga Yogyakarta gelar nonton bareng (nobar) Timnas Indonesia U-23 vs Guinea U-23 di Lapangan Sewandanan, Pura Pakualaman, Yogyakarta, Kamis (9/5/2024).
Trio Asisten

Untuk urusan teknis di Timnas Indonesia U-23, Gerald Vanenburg dibantu tiga sosok yang sangat menarik. Ketiganya adalah Frank Van Kempen, Zulkifli Syukur, dan Simon Tahamata.
Frank Van Kempen sejak awal memang diplot untuk mengisi pos asisten pelatih di Timnas Indonesia U-23. Sementara itu Zulkifli Syukur menjadi satu dari beberapa pelatih lokal yang menjalani proses seleksi untuk possisi tersebut.
Satu nama yang menarik perhatian adalah Simon Tahamata. Sebab, sosok satu ini didatangkan oleh PSSI sebenarnya untuk menjadi kepala pemandu bakat.
Publik tentu menantikan bagaimana tiga asisten pelatih ini mampu bekerja sama dan memberikan saran terbaik untuk Gerald Vanenburg di Timnas Indonesia U-23.
Pelatih Fisik: Muhammad Alimudin

Sementara itu di posisi pelatih fisik ada sosok bernama Muhammad Alimudin. Sosok kelahiran Bekasi itu mulai meniti karir sebagai pelatih fisik sejak 2017 bersama Sriwijaya FC. Ia juga sempat menjadi pelatih Timnas Indonesia Putri.
Muhammad Alimudin kemudian pindah ke Persebaya Surabaya 5 Maret 2021. Saat itu, dia masuk dalam jajaran pelatih era Aji Santoso.
Menariknya, Muhammad Aimudin bertahan hingga era Josep Gombau serta Paul Munster. Alimudin kemudian menerima tawaran untuk menjadi pelatih fisik Timnas Indonesia U-23.
Pelatih Kiper: Duo Belanda

Di posisi pelatih kiper ada dua sosok yang tidak asing. Dua sosok yang dimaksud adalah Sjoerd Woudenberg dan Damian Van Rensburg.
Dua sosok asal Belanda itu sebelumnya menjadi pelatih kiper di Dewa United. Keduanya kemudian ditarik ke Timnas Indonesia.
Kini Sjoerd dan Damian tidak hanya menukangi tim senior. Mereka juga diberi kepercayaan untuk melatih di skuad Garuda Muda.