
Surabaya - Bek asing Persebaya Surabaya, Risto Mitrevski, antusias menjalani pramusim di Australia. Skuad Bajul Ijo sudah berangkat dari Surabaya, Minggu (6-7-2025). Mereka akan menjalani mini traning camp dan satu pertandingan uji coba.
Risto Mitrevski mengaku ini akan jadi pengalaman berharga bagi timnya sebelum bertarung di Liga 1 2025/2026.
"Merupakan pengalaman yang sangat menyenangkan pergi ke Australia pada pramusim, dan ini adalah pertama kalinya saya pergi ke sana, jadi saya juga menantikannya," ungkap pemain asal Makedonia Utara tersebut.
Selama berada di Perth, Risto Mitrevski dkk. akan menjalani sesi latihan dua kali sehari, serupa dengan jadwal latihan mereka di Gelora Bung Tomo, Surabaya. Di Perth, mereka akan berlatih di Sam Kerr Football Centre, sebuah fasilitas sepak bola milik Football West.
Kabar duka datang dari dunia sepak bola. Bintang Liverpool dan Timnas Portugal, Diogo Jota, meninggal dunia bersama sang adik dalam kecelakaan tragis di Spanyol. Klub masa kecilnya, Gondomar FC, berduka atas kepergian sosok yang dikenal rendah hati d...
Pengalaman Baru

Pada Rabu (9-7-2025), Persebaya Surabaya dijadwalkan menghadapi Football West All Star, juga di Sam Kerr Football Centre. Pertandingan ini akan disiarkan secara langsung di Indosiar.
Football West All Star merupakan para pemain terbaik dari kompetisi National Premier League Western Australia 2024 alias kompetisi kasta kedua Australia.
Dari laga ini, skuad Persebaya diharapkan bisa mendapat pengalaman baru.
"Tentu saja, kami ingin memenangkan pertandingan di sana. Apa gunanya bertanding kalau Anda tidak ingin memenangkannya? Saya harap kami akan memenangkannya,” ujar Risto Mitrevski.
Target yang Dibidik

Kendati demikian, program yang berlangsung selama pramusim ini hanya berjalan singkat. Persebaya kemudian akan kembali ke Indonesia dan melakukan persiapan di Surabaya lagi.
"Target kami adalah, pertama-tama, kami perlu mendapatkan kondisi fisik yang baik, sebaik mungkin," ujar Risto.
"Ya, dan chemistry-nya, saya lihat sejauh ini bagus. Yang terpenting, kami membutuhkan semua pemain di tim untuk tetap sehat, tanpa mengalami cedera," imbuh bek berusia 33 tahun tersebut.
Sister Province

Program pramusim ini merupakan bagian dari kemitraan Persebaya bersama Football West, federasi sepak bola Australia Barat, yang telah terjalin sejak 2018. Kolaborasi ini diawali dengan pengiriman tim junior Persebaya ke Perth beberapa tahun silam.
Kunjungan Persebaya ke Perth tahun ini menjadi lebih istimewa karena bertepatan dengan perayaan ulang tahun ke-35 program sister province antara Jawa Timur dan Australia Barat.